Perkuat Toleransi dan Kebersamaan, Ratusan Pemuda & Pemudi LDII Malang Gelar Pengajian

JogjaNews | Malang - Keberhasilan suatu bangsa, salah satunya melalui peran pemuda dalam mewujudkan toleransi dan kebersamaan. Hal tersebut dinilai, berperan penting untuk memperkuat ukhuwah, maupun mencegah timbulnya konflik antar golongan.
“Kemajuan suatu bangsa, tergantung bagaimana pemudanya bertindak. Keberagaman yang ada, seharusnya tidak menjadi penghalang untuk menjalin persaudaraan,” ujar Ketua DPW LDII Jawa Timur Amrodji Konawi, pada pengajian akbar LDII Kota Malang, dengan tema “Sinergi Pemuda dalam Mewujudkan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin”.
Pengajian tersebut diikuti 700-an remaja LDII se-Malang Raya, bertempat di Masjid Roudhotul Jannah, Malang, Sabtu (29/10). Acara tersebut menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya Guru Besar UIN Maulana Malik Ibrahim Malang KH. Imam Suprayogo, Ketua PBNU Bidang Keagamaan KH. Ahmad Fahrur Rozi, dan Ketua MUI Kota Batu KH. Nurbani Yusuf.
Amrodji melanjutkan, pemuda harus menjadi pelopor toleransi, dalam perspektif beragama, berbangsa dan bernegara.
“Konteks ukhuwah Islamiyah, pemuda saling bersaudara karena sama-sama memeluk Islam. Ukhuwah wathaniyah, pemuda saling bersaudara kerena merupakan bagian dari bangsa yang satu. Kemudian, ukhuwah basyariyah, pemuda saling bersaudara karena merupakan bagian dari umat yang satu, di berbagai penjuru,” pungkasnya.
Menanggapi itu, Ketua PBNU Bidang Keagamaan Ahmad Fahrur Rozi mengungkapkan, acara tersebut mengingatkan momen Hari Sumpah Pemuda.
“Artinya semangat kebangsaan itu yang harus terus dirawat. Jangan ada kebencian, jangan ada semangat untuk saling menghabisi atau fanatisme berlebihan. Ini hal-hal yang harus kita kurangi,” jelasnya.
Selanjutnya, ia meminta para pemuda bisa memanfaatkan teknologi informasi dengan baik. Misalnya media sosial, harusnya menjadi sebuah forum komunikasi publik untuk kebaikan.
Read more info "Perkuat Toleransi dan Kebersamaan, Ratusan Pemuda & Pemudi LDII Malang Gelar Pengajian" on the next page :
Editor :JogjaNews
Source : Lines